Yammy Babeh
Produk
Keripik singkong dengan berbagai varian rasa (Flavoured cassava chips)
Asal Program
ScaleUp with WhatsApp
Perizinan dan Sertifikasi
NIB, Halal, PIRT Halal Barcode
Lokasi
Jl. Sukajaya Ex Kav Alam Raya RT 007 RW 003 Sukajaya, jawa barat
Kapasitas Produksi per Bulan
6000-7000 pcs
Profil
Yammy Babeh merupakan sebuah usaha yang berfokus pada olahan keripik singkong khas Sukabumi. Didirikan oleh Ade Soelistyowati dan Sahroni pada April 2016 di Jl Sukajaya Ex Kav Alam Raya RT 007 RW 003 Sukajaya, produk-produk dari Yammy Babeh diolah secara higienis dan dibuat dari bahan baku singkong perkebunan para petani Sukabumi. Oleh karena itu, tak hanya memiliki rasa yang nikmat, namun Yammy Babeh juga memiliki dampak besar bagi pemberdayaan petani, khususnya petani wanita di Kabupaten Sukabumi. Selanjutnya, keripik yang dibandrol dengan harga Rp 8.500 - 15.000 ini juga terjamin kualitasnya, karena telah memiliki sertifikat NIB, halal, PIRT Halal Barcode dan telah diekspor ke supermarket-supermarket di Vancouver, Canada. Nah, tunggu apa lagi? Yuk, segera rasakan kenikmatan keripik singkong dengan berbagai pilihan rasa dari Yammy Babeh. Produk kami juga tersedia di e-commerce kesayangan Anda pada Linktree.
Yammy Babeh is a shop that focuses on flavored cassava chips especially from Sukabumi. Founded by Ade Soelistyowati and Sahroni in April 2016 at Jl Sukajaya Ex Kav Alam Raya RT 007 RW 003 Sukajaya, Yammy Babeh's products are hygienically processed and made from raw materials by Sukabumi farmers. Therefore, it does not only have delicious tastes but also has a big impact on empowering farmers, especially women farmers in Sukabumi Regency. Furthermore, the chips, which are priced at Rp. 8,500 - 15,000, are also guaranteed quality, because they have NIB, halal, PIRT Halal Barcode certificates and have been exported to supermarkets in Vancouver, Canada. So, what are you waiting for? Come on, let's feel the delightfulness of cassava chips with a wide variety of flavors from Yammy Babeh. Our products are also available at your favorite e-commerce on Linktree.
Minimum Order Quantity untuk ekspor
50 karton dengan isi karton 24 pack/karton (50 boxes of 24 pcs)
Durasi masa tunggu pemenuhan pesanan
5 hari (5 days)
INCOTERM yang diminati
Ex Works
Capaian
Diliput pada Krispy Yammy Babeh, Produk UKM Asal Sukaraja Sukabumi dengan Seabrek Prestasi, Bekal Modal 50 Ribu Berjualan Keripik, Ade Soelistyowati Kini Bisa Raup Omzet Puluhan Jutaan - Tribunnews.com Mobile, Pasang Surut Bisnis Keripik Singkong Krispy Yummy Babeh - Marketing.co.id, Cerita Bunda Elis yang Sukses Bangun Bisnis Kripik Singkong, Terlilit Utang hingga Tembus Pasar Ekspor 5 Negara - Semua Halaman - Nova, Elis Ingin Bisa Ekspor Produk Keripiknya - Koran-Jakarta.com, WhatsApp hasilkan keajaiban dari kebun singkong, Bunda Elis, Dulu Terlilit Utang Kini Sukses Ekspor Kripik Singkong ke 5 Negara -, WhatsApp Lahirkan Keajaiban dari Kebun Singkong hingga ke Sungai, Keripik Singkong Bunda Elis Melesat Berkat WhatsApp Business | beritajatim.com, Kisah Inspiratif Pasutri Asal Sukabumi Bangun Bisnis Keripik Dari Nol Punya 25 Outlet se-Indonesia, Ade Tidak Pernah Pelit Ilmu | radarsukabumi.com, UMKM Sukabumi Masuk 50 Besar CMA | radarsukabumi.com, Sepuluh UMKM Diseleksi Kementerian Perdagangan | radarsukabumi.com (Broadcasted on Krispy Yammy Babeh, Produk UKM Asal Sukaraja Sukabumi dengan Seabrek Prestasi, Bekal Modal 50 Ribu Berjualan Keripik, Ade Soelistyowati Kini Bisa Raup Omzet Puluhan Jutaan - Tribunnews.com Mobile, Pasang Surut Bisnis Keripik Singkong Krispy Yummy Babeh - Marketing.co.id, Cerita Bunda Elis yang Sukses Bangun Bisnis Kripik Singkong, Terlilit Utang hingga Tembus Pasar Ekspor 5 Negara - Semua Halaman - Nova, Elis Ingin Bisa Ekspor Produk Keripiknya - Koran-Jakarta.com, WhatsApp hasilkan keajaiban dari kebun singkong, Bunda Elis, Dulu Terlilit Utang Kini Sukses Ekspor Kripik Singkong ke 5 Negara -, WhatsApp Lahirkan Keajaiban dari Kebun Singkong hingga ke Sungai, Keripik Singkong Bunda Elis Melesat Berkat WhatsApp Business | beritajatim.com, Kisah Inspiratif Pasutri Asal Sukabumi Bangun Bisnis Keripik Dari Nol Punya 25 Outlet se-Indonesia, Ade Tidak Pernah Pelit Ilmu | radarsukabumi.com, UMKM Sukabumi Masuk 50 Besar CMA | radarsukabumi.com, Sepuluh UMKM Diseleksi Kementerian Perdagangan | radarsukabumi.com)